Dari Planetarium Jakarta, Transit Venus teramati pertama kali oleh Ilham Muslim, anggota Himpunan Astronom Amatir Jakarta (HAAJ) sekitar pukul 06.25 WIB. Saat itu, Venus sudah ada di piringan Matahari.
Transit Venus terbagi menjadi beberapa tahap. Pada kontak I dan II, venus mulai memasuki piringan Matahari. Tahap ini tak terlihat dari pengamatan di Jakarta sebab Matahari belum terbit.
Puncak transit terlihat jelas dari planetarium. Puncak fenomena yang juga sering disebut Gerhana Venus ini terlihat jelas dan berhasil diabadikan pada pukul 09.25 WIB.
Menjelang akhir transit, ada fenomena menarik. Venus yang tadinya tampak sebagai bintik bulat kecil perlahan seperti terpotong. Pada foto di atas, terlihat bahwa Venus tinggal secuil saja.
Saat Venus tinggal secuil adalah tahapan antara kontak III dan IV. Kontak III adalah saat Venus berada di tepi piringan Matahari, hendak meninggalkan Matahari. Kontak IV ialah saat Venus tepat meninggalkan Matahari.
Mengapa hanya secuil Venus yang terlihat? Sebabnya, sebagian Venus sudah meninggalkan Matahari. Bagian itu tak terlihat karena filter yang dipakai dalam pencitraan adalah filter cahaya tampak.
Berdasarkan pengamatan di Jakarta, Transit Venus resmi berakhir sekitar pukul 11.47 WIB. Di Planetarium Jakarta, berakhirnya Transit Venus disambut perasaan lega. Kesabaran menunggu terbayar oleh pengalaman pengamatan dan dokumentasi yang memuaskan.
Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan, janganlah menggunakan kata-kata kotor, maka komentar tersebut akan di kenakan spam