Keberhasilan Spanyol menjuarai Piala Eropa 2012 menginspirasi tim Yamaha Indonesia U-13 dalam ajang Yamaha ASEAN Cup U-13 yang akan digelar di MBPJ Stadium, Kelana Jaya, Malaysia, pada 13-15 Juli mendatang. Barisan gelandang akan dimaksimalkan sebagai kekuatan utama untuk meraih target juara di ajang tahunan ini.
"Kami akan memaksimalkan lapangan tengah seperti tahun-tahun sebelumnya. Tahun lalu, gol-gol sebagian besar dicetak gelandang. Jadi akan kami maksimalkan lagi seperti halnya tim Spanyol di Piala Eropa 2012," kata pelatih tim Yamaha U-13 Indonesia, Rohmat Namung, Rabu (11/7/2012).
Rohmat mengatakan, kekuatan tim Yamaha U-13 Indonesia ada di lapangan tengah. Dengan kekuatan delapan gelandang ditambah lima bek, tiga striker dan dua kiper, Rohmat berharap komposisi ini dapat mengatasi permainan lawan, khususnya saingan terberat Thailand.
"Tiga kali bertemu Thailand di final (2009-2011) dan Indonesia satu kali juara di 2010. Saya berharap Thailand jadi lawan di final lagi. Thailand sangat bagus dalam menyerang tapi lemah pertahanannya saat asyik menyerang. Ini yang akan kami manfaatkan jika ketemu Thailand," tuturnya.
Menurutnya, untuk menghadapi gaya permainan sepreti tim Thailand, tim Yamaha U-13 Indonesia perlu mengasah kemampuan serangan balik. Selain Indonesia, Thailand, Vietnam, dan Malaysia yang berstatus tuan rumah menurunkan dua tim dalam ajang ini. Malaysia juga menjadi lawan yang diwaspadai meskipun tidak seistimewa Thailand.
"Kami akan memaksimalkan lapangan tengah seperti tahun-tahun sebelumnya. Tahun lalu, gol-gol sebagian besar dicetak gelandang. Jadi akan kami maksimalkan lagi seperti halnya tim Spanyol di Piala Eropa 2012," kata pelatih tim Yamaha U-13 Indonesia, Rohmat Namung, Rabu (11/7/2012).
Rohmat mengatakan, kekuatan tim Yamaha U-13 Indonesia ada di lapangan tengah. Dengan kekuatan delapan gelandang ditambah lima bek, tiga striker dan dua kiper, Rohmat berharap komposisi ini dapat mengatasi permainan lawan, khususnya saingan terberat Thailand.
"Tiga kali bertemu Thailand di final (2009-2011) dan Indonesia satu kali juara di 2010. Saya berharap Thailand jadi lawan di final lagi. Thailand sangat bagus dalam menyerang tapi lemah pertahanannya saat asyik menyerang. Ini yang akan kami manfaatkan jika ketemu Thailand," tuturnya.
Menurutnya, untuk menghadapi gaya permainan sepreti tim Thailand, tim Yamaha U-13 Indonesia perlu mengasah kemampuan serangan balik. Selain Indonesia, Thailand, Vietnam, dan Malaysia yang berstatus tuan rumah menurunkan dua tim dalam ajang ini. Malaysia juga menjadi lawan yang diwaspadai meskipun tidak seistimewa Thailand.
Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan, janganlah menggunakan kata-kata kotor, maka komentar tersebut akan di kenakan spam