Pada suatu hari, seorang ibu sedang beli mangga di penjual keliling.
IBU : Berapa sekilo, Bang?
Penjual : 20 ribu
IBU : Mahal bener?
Penjual : Manis-manis kok,bu. Kalo engga manis boleh dikembaliin.
IBU : ya udah beli sekilo.
Setelah sampe dirumah, si ibu nyoba mangga 1 ternyata kecut. Yang ke 2 juga. Yang ketiga juga. Besoknya si ibu melabrak si penjual.
IBU : Dasar penipu !! Udah tau kecut, malah dibilang manis. Nih, ta’ kembalikan.
Penjual : Ah, ibu… baru beli sekilo, kecut semua udah ngomel. Saya beli 1 gerobak kecut semua ngga ngomel…
IBU : ???
————————————————————————————————————
Seorang lelaki lugu memasuki sebuah cafe. Dilihatnya seorang perempuan yang sangat cantik duduk sendirian. Lelaki tersebut mendekatinya dan menyapanya. “Halo, aku traktir ya. Mau kan?”. “Boleh aja,” jawab si perempuan, “Tapi jangan mengharapkan apa-apa ya,” lanjutnya.
“Lho kenapa?” tanya si lelaki. “Karena aku lesbian,” jawab si perempuan. “Apa? Kamu orang lesbian?”
“Kamu tidak tahu lesbian itu apa?”. Si lelaki menggeleng.
“Begini,” si perempuan berusaha menerangkan, “Kamu lihat perempuan manis di seberang sana? Aku akan berkencan dengannya, menciuminya dan bercinta dengannya sepanjang malam.”
Si lelaki tersebut tiba-tiba menundukkan kepala terlihat malu. “Kamu kenapa?” tanya si lesbian. Si lelaki mengangkat kepalanya dan berkata, “Ya Tuhan, kayaknya aku lesbian juga.”
————————————————————————————————————
Ibu Mira sebagai penduduk baru di komplek rumahnya, datang ke rumah tetangga sebelahnya yang dihuni oleh satu orang nenek-nenek.
Ibu Mira: Nek, kenalin nek, saya tetangga baru nenek, nama saya Mira.
Nenek : Oh, silakan duduk silakan duduk.
Pas lagi ngobrol, di meja ada setoples kacang mede.
Ibu Mira: Wah nek, boleh yah saya cicipi kacang medenya.
Nenek : Oh yah yah boleh boleh boleh.
Saking enaknya kacang mede tersebut, sampai habis satu toples.
Ibu Mira: Wah, maaf nek, kacang medenya sampai habis nih.
Nenek : Oh, nggak apa-apa koq, nenek juga nggak bisa makan, maklum gigi nenek udah nggak kuat, Nenek kan sering dikirimin sama cucu nenek coklat silver queen, nenek hanya mampu jilatin coklatnya aja dan kacang medenya nenek kumpulkan dalam toples itu.
————————————————————————————————————
Cowok : “Gua suka nggak tega ngeliat ada cewek berdiri kalau lagi naik bus,
apalagi pas gua dapet duduk…”
Cewek (kagum): “Terus, apa yang Mas
lakukan?”
Cowok: “Gua langsung pura-pura tidur…”
————————————————————————————————————
IBU : Berapa sekilo, Bang?
Penjual : 20 ribu
IBU : Mahal bener?
Penjual : Manis-manis kok,bu. Kalo engga manis boleh dikembaliin.
IBU : ya udah beli sekilo.
Setelah sampe dirumah, si ibu nyoba mangga 1 ternyata kecut. Yang ke 2 juga. Yang ketiga juga. Besoknya si ibu melabrak si penjual.
IBU : Dasar penipu !! Udah tau kecut, malah dibilang manis. Nih, ta’ kembalikan.
Penjual : Ah, ibu… baru beli sekilo, kecut semua udah ngomel. Saya beli 1 gerobak kecut semua ngga ngomel…
IBU : ???
————————————————————————————————————
Seorang lelaki lugu memasuki sebuah cafe. Dilihatnya seorang perempuan yang sangat cantik duduk sendirian. Lelaki tersebut mendekatinya dan menyapanya. “Halo, aku traktir ya. Mau kan?”. “Boleh aja,” jawab si perempuan, “Tapi jangan mengharapkan apa-apa ya,” lanjutnya.
“Lho kenapa?” tanya si lelaki. “Karena aku lesbian,” jawab si perempuan. “Apa? Kamu orang lesbian?”
“Kamu tidak tahu lesbian itu apa?”. Si lelaki menggeleng.
“Begini,” si perempuan berusaha menerangkan, “Kamu lihat perempuan manis di seberang sana? Aku akan berkencan dengannya, menciuminya dan bercinta dengannya sepanjang malam.”
Si lelaki tersebut tiba-tiba menundukkan kepala terlihat malu. “Kamu kenapa?” tanya si lesbian. Si lelaki mengangkat kepalanya dan berkata, “Ya Tuhan, kayaknya aku lesbian juga.”
————————————————————————————————————
Ibu Mira sebagai penduduk baru di komplek rumahnya, datang ke rumah tetangga sebelahnya yang dihuni oleh satu orang nenek-nenek.
Ibu Mira: Nek, kenalin nek, saya tetangga baru nenek, nama saya Mira.
Nenek : Oh, silakan duduk silakan duduk.
Pas lagi ngobrol, di meja ada setoples kacang mede.
Ibu Mira: Wah nek, boleh yah saya cicipi kacang medenya.
Nenek : Oh yah yah boleh boleh boleh.
Saking enaknya kacang mede tersebut, sampai habis satu toples.
Ibu Mira: Wah, maaf nek, kacang medenya sampai habis nih.
Nenek : Oh, nggak apa-apa koq, nenek juga nggak bisa makan, maklum gigi nenek udah nggak kuat, Nenek kan sering dikirimin sama cucu nenek coklat silver queen, nenek hanya mampu jilatin coklatnya aja dan kacang medenya nenek kumpulkan dalam toples itu.
————————————————————————————————————
Cowok : “Gua suka nggak tega ngeliat ada cewek berdiri kalau lagi naik bus,
apalagi pas gua dapet duduk…”
Cewek (kagum): “Terus, apa yang Mas
lakukan?”
Cowok: “Gua langsung pura-pura tidur…”
————————————————————————————————————
Kepingin lanjutin ke episode 4 nya kalau mau Tinggal klick aja di sini
Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan, janganlah menggunakan kata-kata kotor, maka komentar tersebut akan di kenakan spam